Idul Adha 2022 Tanggal Berapa? Ini Jadwal Muhammadiyah dan Pemerintah

Idul Adha 2022 Tanggal Berapa? Ini Jadwal Muhammadiyah dan Pemerintah

Independencechamber.org – Setelah melalui peringatan Hari Raya Idul Fitri, umat muslim di seluruh dunia tak lama lagi akan memperingati Hari Raya Idul Adha. Lantas Idul Adha 2022 tanggal berapa? Simak informasinya berikut ini.

Read More

Untuk mengetahui Idul Adha 2022 tanggal berapa, simak ulasan lengkap berikut ini.

Idul Adha 2022 Tanggal Berapa

Idul Adha 2022 tanggal berapa? Perlu diketahui, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 1443 Hijriah jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022 mendatang. Hal ini berdasarkan Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal dan Zulhijjah 1443 Hijriah.

Baca Juga:
1 Juni 2022 Libur Apa? Besok Tanggal Merah Hari Libur Nasional

Sementara itu menurut Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomo 375 Tahun 2022, Nomor 1 Tahun 2022, dan Nomor 1 Tahun 2022, peringatan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah tetapkan pada Sabtu, 9 Juli 2022 sebagai Hari Libur Nasional. Meski demikian, pemerintah melalui Kementerian Agama akan menyelenggarakan sidang isbat sebagai penentu Hari Raya Idul Adha.

Tidak jauh berbeda dari sidang isbat yang dilaksanakan sebelumnya, Kementerian Agama akan melaksanakan sidang isbat setelah melakukan rukyatul hilal (pengamatan) dan hisab (perhitungan). Perlu diketahui, rukyatul hilal merupakan proses pengamatan hilal saat matahari terbenam menjelang awal bulan pada kalender hijriah. Pengamatan ini dapat dilakukan dengan mata telanjang maupun menggunakan teleskop. 

Sementara itu hilal adalah fase bulan sabit setelah bulan baru yang tampak setelah matahari terbenam. Hilal tampak setelah matahari terbenam karena intensitas cahaya hilal redup dan memiliki ukuran yang sangat tipis.

Selain menggunakan metode rukyatul hilal, proses untuk menentukan Hari Raya Idul Adha dilakukan dengan metode hisab atau perhitungan. Hisab merupakan perhitungan secara astronomis untuk menentukan posisi bulan dalam kalender Hijriah.

Kedua metode tersebut dilakukan bersamaan dan akan saling melengkapi untuk menentukan awal bulan kalender hijriah. Meski begitu kedua metode tersebut bersifat dugaan dan tidak ada yang pasti. 

Baca Juga:
Pedagang: Dicabut atau Enggak Harga Minyak Goreng Curah dari Agen Sudah di Atas Subsidi

Hasil dari rukyatul hilal dan hisab akan dibawa ke sidang isbat yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama RI. Sidang isbat digelar secara hybrid yakni daring dan luring. Masyarakat juga dapat menyaksikan secara langsung gelaran sidang isbat yang disiarkan melalui televisi maupun radio.



#Idul #Adha #Tanggal #Berapa #Ini #Jadwal #Muhammadiyah #dan #Pemerintah

Sumber : www.suara.com

Related posts