Profil Dato Sri Tahir, Konglomerat yang Sindir Pedas Gaya Hidup Para Crazy Rich

Profil Dato Sri Tahir, Konglomerat yang Sindir Pedas Gaya Hidup Para Crazy Rich

Konglomerat Dato Sri Tahir baru-baru ini ikut membicarakan soal crazy rich di Indonesia. Bersama Grace Tahir, Dato Sri pun menceritakan perjuangannya jadi orang kaya. Lantas seperti apa profil Dato Sri Tahir?

Sebelumnya, sang anak Grace Tahir terang-terangan menyidir kasus Indra Kenz yang dikenal sebagai crazy rich namun tertangkap karena kasus investasi bodong. Grace pun menyoroti soal gaya hidup mewah yang kerap ditunjukkan para crazy rich di Indonesia bersama Dato Sri Tahir di kanal Youtube-nya.

Read More

“Apa pendapat Papa soal Indri Benz?” tanya Gace dalam kanal Youtube. Indri Benz sendiri merupakan nama alter Grace Tahir saat menyindir Indra Kenz.

Dato Tahir pun menyarankan agar Grace dan para anak muda tidak mengikuti gaya hidup tersebut.

Baca Juga:
Daftar Kekayaan Dato Tahir, Ayah Grace Tahir yang Jadi Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia

Bos Mayapada Group Dato Sri Tahir di kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Senin (15/10/2018). (Independencechamber.org/Achmad Fauzi)

“Saya punya pesan untuk anak-anak muda, jangan ikuti gaya hidup itu, itu adalah sampah. Kamu harus bekerja keras dengan berkeringat untuk mendapatkan itu (sukses) dengan solid,” pesan Dato Sri.

Dari sini, Tahir mengaku bahwa dulu ia merupakan seorang anak penyewa becak yang menggantungkan hidupnya dari uang setoran para tukang becak. Meskipun saat ini ia terbilang orang yang bergelimang harta, tetapi Tahir sendiri mengaku bahwa dirinya masih merasa tidak percaya diri karena latar belakang dirinya dahulu yang berasal dari keluarga kurang mampu.  

Profil Dato Sri Tahir

Dato’ Sri Prof. Dr. Tahir MBA dulunya memiliki nama Ang Tjoen Ming, lahir pada 26 Maret 1952. Dato Sri Tahir merupakan seorang pengusaha di Indonesia, tidak hanya itu, ia juga merupakan seorang investor, filantropis, sekaligus seorang pendiri dari Mayapada Group, sebuah holding company yang saat ini memiliki beberapa unit usaha di Indonesia.

Unit usahanya tersebut meliputi perbankan, media cetak, dan TV berbayar, properti, rumah sakit, dan rantai toko bebas pajak (duty free shopping) atau DFS. Dato juga terkenal karena ia mampu menjadi orang terkaya, berada di peringkat ke-12 di Indonesia, ia merupakan seorang filantropis yang mampu menyumbangkan US$ 75 Juta untuk bidang kesehatan.

Baca Juga:
Crazy Rich Lagi Heboh di Indonesia, Rudy Salim Mendadak Salahkan Raffi Ahmad

Masa Kecil Dato Sri Tahir



#Profil #Dato #Sri #Tahir #Konglomerat #yang #Sindir #Pedas #Gaya #Hidup #Para #Crazy #Rich

Sumber : www.suara.com

Related posts